Beri Pelatihan Foto untuk Guru SMK di Mojokerto
Pagi itu jarum jam menunjukkan pukul 8.15. ya pagi yang cerah dalam sebuah ruangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI Sooko, Mojokerto, Jawa Timur. Makin cerah ceria dengan kehadiran puluhan guru SMK Multi Media Se kabupaten Mojokerto, yang saat itu bersiap mengikuti pelatihan teknik foto, dari seorang fotografer profesional, sekaligus pengajar dan pemilik kursus foto terpercaya di Surabaya, Surabaya School of Photography, Pak Singgih Tamadi.
Nyaris semua guru multi media di Mojokerto, memang sudah cakap menggunakan piranti kamera digital maupun manual untuk diajarkan juga pada siswa-siswanya. Namun untuk penguasaan fotografi teknik yang baik beserta segala teorinya, hmm rasanya belum semua bisa. Nah tugas Pak Singgih, membuat semua guru tersebut paham dan cakap berolah teknik foto, hingga menghasilkan foto digital nan apik. Wah tak heran jika para ibu guru dan bapak guru itu terlihat semangat luar biasa !
Beragam teknik foto dikupas dan dipraktekkan secara tuntas dalam dua hari pelatihan yang dimulai pada 7 Desember sampai 8 Desember lalu itu. Ruang pelatihan yang lumayan besar, rasanya begitu hidup dengan lontaran-lontaran diskusi juga pertanyaan dari para pahlawan tanpa tanda jasa itu. Terlihat sekali mereka haus informasi akan fotografi. Namun dahaga itu terpuaskan dengan limpahan ilmu fotografi yang dibagi oleh Pak Singgih. Mulai dari pengenalan beragam tool yang ada di kamera digital baik pocket maupun kamera single lens reflex (SLR), pengaturan cahaya, angle, komposisi hingga beragam trik teknik foto untuk lokasi indoor maupun outdoor.
Pelatihan fotografi yang diasuh penuh oleh Pak Singgih itu, terasa makin bervariasi dan jauh dari kata bosan, saat diadakan praktek foto di luar gedung SMK. Para guru itu diminta mempraktekkan materi teori fotografinya, dengan kemampuan teknik foto yang telah mereka pelajari, untuk memotret objek menarik apapun di luar ruangan. Suasana pelatihan yang dikemas secara sersan atau serius tapi santai itu, nampaknya ampuh bagi para guru itu. Tak ayal lagi, riuh tawa dan canda pun menyelimuti keseriusan mata dan tangan mereka yang fokus membidik objek dibalik lensa kamera masing-masing. Sangat menyenangkan dan bermanfaat !
Mayoritas kendala yang sebelumnya dimiliki oleh para pengajar multimedia di kota onde-onde itu yakni, masalah penguasaan teknik foto yang tak sebaik penguasaan teori fotonya. Jadi banyak dari para guru itu, yang hafal dengan teori fotografi namun lemah dalam penguasaan fotografi teknik. Kalau sudah begitu ya percuma saja hafal teorinya diluar kepala, eh begitu dipraktekkan hasilnya mengecewakan tak sesuai penjelasan di teori.
Seperti yang dituturkan seorang guru dari SMKN 1 Dlanggu Mojokerto, Bapak Bambang Koeswanto. Selama ini, pak Bambang begitu dia akrab disapa, sudah merasa puas dengan jam terbang mengajarnya yang diperoleh dari buku tentang teknik foto dan beberapa kali ikut kursus foto di Mojokerto. Namun begitu diminta mempraktekkan komposisi foto antara objek bergerak dan objek diam, eh hasil foto Beliau nampak goyang (tidak fokus).
Lain lagi dengan kisah yang meluncur dari Bu Guru cantik asal SMKN 1 Jatirejo, Mojokerto, Ibu Evita Kurniasih. Beliau selama ini kerap terpaku pada teori, sedangkan praktek fotografi teknik jarang dilakoni, hingga jam terbang kurang, apalagi tak pernah sekalipun ikut kursus foto, alhasil jepretan foto digitalnya tak memuaskan. Jika sudah begitu, Beliau jadi kurang percaya diri memberikan pelatihan fotorafi teknik pada para siswanya di SMK.
Tak terasa pelatihan sudah menginjak waktu akhir di hari Kamis 8 Desember. Hmm menurut para peserta itu, waktu dua hari rasanya kurang untuk mempelajari beragam teknik foto dan teori foto. Oleh karenanya, tak heran jika banyak yang berniat terus memperdalam kemampuan fotografi tekniknya dengan berguru langsung dengan Pak Singgih di Surabaya.
Bagaimana, Anda juga mau ikut pintar berfotografi ? (car)
Supaya hasrat fotografi Anda terlecut, silahkan baca dua testimoni yang dituturkan oleh para guru peserta pelatihan tersebut :
Bapak Bambang Koeswanto – guru SMKN 1 Dlanggu Mojokerto :
Selama ini saya sudah pernah ikut pelatihan fotografi dan juga belajar lewat buku. Saya pikir sudah cukup untuk memberikan materi pelajaran ke anak anak, ternyata setelah mengikuti pelatihan dari Pak Singgih, sungguh saya bisa mendapatkan banyak hal dan semakin bersemangat untuk mengajarkan fotografi ini ke siswa saya. Sukses selalu buat Pak Singgih.
Ibu Evita Kurniasih – guru SMKN 1 Jatirejo Mojokerto :
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat taufiq dan hidayah-Nya, sehingga pelatihan fotografi MGMP Multimedia Kabupaten Mojokerto dapat terlaksana dengan lancar.
Kami sangat berterima kasiih sekali kepada Bapak Singgih Tamadi yang telah bersedia menjadi nara sumber pada pelatihan ini.
Belajar fotografi bukanlah hal yang mudah, karena kita harus menguasai teknik-teknik secara tepat dan biasanya kalau kita tidak hafal tekniknya hasil fotonya juga kurang memuaskan. Antara belajar teori dan praktek terkadang kurang sesuai, terkadang kita terlalu sibuk belajar teori kemudian waktu prakteknya kita lupa teorinya bagaimana, jadi terlalu ribet. Tapi belajar fotografi dengan Pak Singgih Tamadi jadi lebih mudah, dalam waktu 2 hari kami sudah bisa mempraktekkan teknik foto yang diajarkan Pak Singgih. Benar-benar menyenangkan dan kami juga paham teknik mem-foto yang tepat.
Terima kasih Pak Singgih, semoga sukses selalu dan ilmu kami bertambah untuk disebarkan ke anak didik kami. Dan semoga kita dapat mengadakan acara fotografi lagi bersama Pak Singgih Tamadi.